Tradisi Merayakan Tahun Baru Saat Belajar di Jepang !

Menantikan pergantian akhir tahun adalah momen yang paling ditunggu-tunggu oleh semua orang. Di setiap negara pasti memiliki tradisi/kegiatan yang sering dilakukan saat merayakan tahun baru. Di Indonesia, jika kita akan merayakan tahun baru pasti menyalakan kembang api, lalu memakan jagung bakar, dan masih banyak lagi. Berbeda dengan di Jepang, orang Jepang memiliki beberapa tradisi saat merayakan pergantian akhir tahun. Adanya beberapa perbedaan tradisi saat merayakan tahun baru di Jepang membuat siswa/i OHM Studi Jepang yang sedang belajar di Jepang menjadi penasaran dan ingin mencoba tradisi tersebut. Di bawah ini beberapa tradisi yang biasa dilakukan oleh orang Jepang saat merayakan tahun baru :

Membersihkan Rumah

Tradisi membersihkan Rumah atau dalam bahasa Jepang Ōsōji (大掃除) adalah dimana kita membersihkan seluruh rumah. Berbeda dengan membersihkan rumah yang dilakukan setiap hari, membersihkan rumah pada akhir tahun ini adalah kita membersihkan di setiap sudut rumah, kolong-kolong meja, membersihkan kaca, pokoknya membersihkan rumah secara total. Tidak hanya di rumah, kegiatan ini juga dilakukan di kantor. Kegiatan Ōsōji ini dilakukan secara gotong royong, itu berati semua anggota keluarga ikut berpartisipasi. Tradisi ini dilakukan karena saat pergantian akhir tahun, semua anggota berkumpul dirumah maka rumah harus terlihat bersih dan menciptakan suasana baru.

Malam Tahun Baru

Malam tahun baru atau dalam bahasa Jepang Ōmisoka（大晦日）adalah istilah bahasa Jepang untuk hari terakhir dalam setahun. Pada saat Jepang masih menggunakan kalender lunisolar, ōmisoka jatuh pada bulan ke-12 hari ke-30, atau bulan ke-12 hari ke-29. Tetapi pada tahun 1873, karena di Jepang sudah mulai memakai kalender Gregorian maka ōmisoka jatuh pada tanggal 31 Desember. Pada malam pergantian akhir tahun, tradisi yang dilakukan adalah memakan Toshikoshi Soba dan Toshikoshi Iwashi bersama keluarga. Selain berkumpul bersama keluarga sambil menyantap makanan, biasanya tradisi lainnya adalah menonton salah satu acara televisi yaitu NHK Kōhaku Uta Gassen. Tidak hanya itu, orang Jepang juga memiliki tradisi menyambut Toshigami (dewa tahun baru) dengan cara tidak tidur hingga di pagi hari. Pada malam pergantian tahun, kuil-kuil Buddha melakukan tradisi membunyikan genta malam tahun baru sebanyak 108 kali yang melambangkan jumlah nafsu manusia.

Kunjungan ke Kuil

Kunjungan ke kuil atau dalam bahasa Jepang Hatsumōde (初詣) adalah kunjungan pertama ke kuil Buddha atau kuil Shinto pada awal tahun baru di Jepang. Biasanya dari tanggal 01 Januari – 03 Januari. Kunjungan tersebut dilakukan untuk berdoa memohon kedamaian untuk tahun yang baru.

Tentu saja jangan lupa untuk tetap belajar disaat liburan menyambut tahun baru ini ya semua !

Konsultasi & Pendaftaran Belajar di Jepang

OHM Studi Jepang
Ruko Bengawan 69 H lantai 2,
Jl. Bengawan No. 69, Cihapit, Kota Bandung
Office Phone : 022-878-31600
WA/Mobile : 0811-2284-813/0811-2284-814
LINE @ Official : @sekolahdijepang
Email : info@studijepang-ohm.com
www.sekolahdijepang.com