Ume
Bulan Februari telah tiba sebentar lagi musim dingin akan segera berakhir dan menyambut musim semi. Mekarnya bunga Ume (plum) di pohon merupakan pertanda akan segera berakhirnya dinginnya musim salju dan musim yang paling disukai oleh orang Jepang akan segera tiba.
Mekarnya Ume adalah bahasa musiman (季語) yang berarti musim semi atau simbol puitis dari musim semi. Bunga ini umumnya mekar pada bulan Februari hingga akhir bulan Maret.
Bunga ini mirip dengan bunga Sakura yang juga berwarna merah muda. Berbeda dengan sakura yang bunganya mekar lebat berdekatan, Ume mekar berjauhan dengan kuncup yang lainnya. Oleh karena itu, pohon bunga Ume terkesan agak kosong. Seperti sakura, bunga ini mekar dengan variasi warna putih dan merah muda. Bunganya sendiri berbentuk bundar dan tidak terpecah seperti sakura.
Ume terkesan halus nan sederhana, tidak mencolok meski lebih wangi dari bunga pohon lainnya. Bunga ini dinilai lebih unik dilihat dari bagaimana mekarnya, bila dibanding dengan sakura yang lebat.
Bunga ini diasosiasikan dengan kesuksesan dari ujian tes masuk/ kualifikasi, belajar serta harapan. Bisa dilihat dari olahan makanannya seperti plum juice dan umeboshi, yang mengesankan umur panjang dan keabadian dalam waktu.
Dalam tradisi Jepang, Ume juga berfungsi sebagai penangkal terhadap iblis. Pohon Ume biasanya ditanam di taman rumah di bagian sebelah timur laut, yang dipercaya menjadi arah dari datangnya iblis.
Leave a Reply